Yogayakarta , 11 November 2024 – Prof. Dr. Ir. Taryono, M.Sc., bersama Andrianto Ansari, Ph.D., dan Dr. rer. mat. Rizky Pasthika Kirana, S.P., M.Sc., menjalin kolaborasi penelitian dengan tim peneliti dari AgneticBio Australia yang terdiri dari Dr. Lisa Anderson, Dr. Alex Soeriyadi, dan Dr. Angela Hertania Soeriyadi. Kerja sama ini dilakukan melalui skema International Joint Research Academy, dengan fokus pada pengembangan nitrification inhibitors dan biostimulan untuk mendukung praktik pertanian berkelanjutan. Tujuan utama dari penelitian ini adalah mengurangi ketergantungan pada pupuk nitrogen sintetis, meningkatkan efisiensi penggunaan nitrogen, menekan emisi gas rumah kaca (GRK), dan meningkatkan serapan nitrogen oleh tanaman. Dengan pendekatan ini, diharapkan produktivitas pertanian dapat meningkat secara signifikan, yang pada akhirnya akan memperkuat ketahanan pangan nasional.
Penelitian ini mencakup identifikasi senyawa biological nitrification inhibitors yang secara alami terdapat pada berbagai komoditas tanaman pangan, seperti padi, jagung, dan sorgum. Identifikasi dilakukan dengan mengidentifikasi root exudate pada setiap komoditi yang diteliti menggunakan GCMS dan HPLC untuk mengevaluasi potensi senyawa-senyawa ini dalam menghambat proses nitrifikasi secara biologis. Selain kegiatan laboratorium, penelitian ini juga melibatkan uji coba lapangan untuk mengaplikasikan biostimulan pada tanaman padi. Uji coba ini dilakukan di lahan sawah yang terletak di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah. Lahan tersebut berada di bawah pengawasan PT. Agrisparta Indonesia, sebuah perusahaan yang sebelumnya telah menjalin Perjanjian Kerja Sama dengan Fakultas Pertanian dalam rangka mendukung pelaksanaan kegiatan Tridharma Perguruan Tinggi, meliputi pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.
Selain itu, para peneliti yang terlibat telah bersepakat untuk terus mengembangkan inovasi bersama dengan ditandatanganinya Memorandum of Understanding (MoU) antara kedua belah pihak. Melalui kolaborasi ini, diharapkan hasil penelitian tidak hanya memberikan solusi ilmiah untuk tantangan efisiensi nitrogen dalam pertanian, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap keberlanjutan lingkungan. Selain itu, kerja sama ini juga memperkuat hubungan akademik dan profesional antara Indonesia dan Australia dalam mengembangkan inovasi berbasis teknologi untuk sektor pertanian global. Hasil-hasil penelitian akan disosialisasikan kepada para pemangku kepentingan, termasuk petani, pemerintah, dan sektor swasta, guna mendukung adopsi teknologi ini secara masif.
Penulis: Andrianto Ansari, Ph.D.
Penyunting: Yudha Pria Wibawa