Kuliah di luar program studi sebenarnya sudah merupakan hal biasa bagi mahasiswa di Program Studi Agronomi baik dalam kampus atau di program studi lain maupun di luar kampus (Kerja Lapangan satu bulan). Adanya Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang digaungkan sejak tiga tahun yang lalu dengan di keluarkannya Peraturan Menteri tentang SNPT, maka Program Studi Agronomi melakukan relaksasi kurikulum 2019 untuk memfasilitasi mahasiswa belajar di luar program studi dengan porsi lebih besar dari sebelumnya.
Kemandirian pangan menjadi urgensi yang harus diwujudkan, guna menjamin kestabilan pangan dalam negeri, terutama pada periode pasca pandemi atau situasi krisis lainnya. Salah satu upaya yang dapat dilakukan adalah memanfaatkan pekarangan dengan budidaya tanaman yang dapat diolah atau dikonsumsi sendiri maupun dijual untuk menambah income. Pemanfaatan pekarangan tersebut dikenal dengan istilah Pekarangan Produktif. Siti Nurul Rofiqo Irwan, S.P., M.Agr., Ph.D. bersama Tim yang terdiri dari Dosen, Tenaga Pendidik dan Mahasiswa telah memanfaatkan limbah sayur, buah, serta limbah rumah tangga lain sebagai bahan baku pembuatan pupuk alami yang dimanfaatkan dalam budidaya sayur di Pekarangan, untuk menciptakan pekarangan hijau yang dapat mendukung penyediaan pangan masyarakat. Kegiatan tersebut diwujudkan dalam bentuk pengabdian kepada masyarakat dan penerapan teknologi tepat guna pada bulan April hingga Oktober 2022, di Dusun Singosaren, Kelurahan Wukirsari, Kepanewon Imogiri, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta.